Falkland Islands | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
| ||||||
Motto: "Desire the right" | ||||||
Lagu kebangsaan: "God Save the Queen" | ||||||
Ibu kota (dan kota terbesar) | Stanley 51°42′S 57°51′W / 51.7°LS 57.85°BB | |||||
Bahasa resmi | Inggris | |||||
Kelompok etnik | 61,3% Falkland[a] 29,0% Britania 2,6% Spanyol 0,6% Jepang 6,5% Chili dan lain-lain[1] | |||||
Demonim | Falkland Islander | |||||
Pemerintahan | Wilayah Seberang Laut Britania | |||||
- | Ratu | Ratu Elizabeth II | ||||
- | Gubernur | Nigel Haywood | ||||
- | Kepala Eksekutif | Tim Thorogood[2] | ||||
Wilayah Seberang Laut Britania | ||||||
- | Hari Pembebasan | 14 Juni 1982 | ||||
Luas | ||||||
- | Total | 12,173 km2 (ke-162) | ||||
- | Air (%) | 0 | ||||
Penduduk | ||||||
- | Perkiraan Juli 2008 | 3.140[3] (217) | ||||
- | Kepadatan | 0,26/km2 (240) | ||||
PDB (KKB) | Perkiraan 2005 | |||||
- | Total | $75 juta (223) | ||||
- | Per kapita | $25.000 (perkiraan 2002) (tidak diperingkat) | ||||
IPM | n/a | |||||
Mata uang | Pound Kepulauan Falkland[b] (FKP ) | |||||
Zona waktu | (UTC-4) | |||||
- | Musim panas (DST) | (UTC-3) | ||||
Lajur kemudi | kiri | |||||
Ranah Internet | .fk | |||||
Kode telepon | 500 | |||||
a. ^ Mayoritas berasal dari Britania. b. ^ Setara dengan Pound sterling (GBP). |
- 1504: Amerigo Vespucci (Firenze, Italia)
- 1540: Ferdinand Camargo (Spanyol)
- 1592: John Davis (Britania)
- 1593: Richard Hawkins (Britania)
- 1600: Sebald de Weert (Belanda)
- 1684: Cowley & Dampier (Britania) menemukan Pulau Pepys, diganti namanya menjadi Georgia Selatan oleh James Cook pada 1775.
- 1690: John Strong (Britania)
- 1701: Gouin de Beauchesne (Perancis)
- 1708: Roger Woodes (Britania)
- 1740: George Anson (Britania)
Masalah ini sebenarnya belum terselesaikan hingga abad ke-19. Untuk merebut Falkland, Argentina mendirikan koloni hukum pada 1820, dan pada 1829 melantik Luis Vernet sebagai gubernur. Britania Raya kembali merebut kepulauan itu pada 1833, namun Argentina tidak mau melepas klaimnya. Sejumlah ketegangan menyebabkan Argentina menyerbunya pada 1982. Namun Britania Raya kembali berhasil merebutnya. Lihat: Perang Falkland.
Tidak ada orang pribumi yang tinggal di Falkland ketika bangsa Eropa datang, walaupun ada beberapa bukti yang diperdebatkan mengenai kedatangan manusia sebelumnya. Argumen yang paling kuat ialah rubah Warrah (Canis antarcticus/Dusicyon australis) yang kemungkinan keturunan dari culpeo (digunakan sebagai anjing pemburu oleh suku Yaghan di Tierra del Fuego) Amerika Selatan. Warrah yang kini sudah punah sering mengganggu hewan ternak pada saat itu. Kecil kemungkinan bagi warrah untuk mencapai pulau itu dengan sendirinya.
0 komentar:
Posting Komentar